Senin, 10 Desember 2012

PSIKOLOGI KESEHATAN

  1. Psikologi kesehatan adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia yang berkaitan dengan kesehatan. Perilaku apa saja yang anda temui berkaitan dengan masalah kesehatan di lingkungan anda dan bagaimana pendapat anda tentang perilaku tersebut.
  2. Mengapa anda perlu mempelajari Psikologi? Apa hubungannya dengan kesehatan masyarakat?
  3. Menurut Sigmund Freud struktur kepribadian manusia terdiri dari aspek yaitu Id, ego dan superego yang masing-masing memiliki fungsi, prinsip dan dinamika. Jelaskan ketiga aspek tersebut dengan contoh dalam perilaku manusia
  4. Menurut John. B. Watson Tingkah laku sepenuhnya ditentukan oleh aturan-aturan, bisa diramalkan, dan bisa dikendalikan. Tingkah laku apa yang dapat anda terapkan dalam bidang kesehatan?
  5. Bagaimanakah pendapat Rogers tentang tingkah laku manusia? Jelaskanlah
  6. Apa yang dimaksud dengan stres? Apa yang menyebabkan seseorang menjadi stres? Dan apa upaya yang dapat dilakukan agar tidak terjadi stres pada diri anda?
  7. Jelaskanlah dengan contoh maksud kompensasi, sublimasi, dan proyeksi! Bagaimana penerapannya dalam bidang kesehatan masyarakat?
 
 
1. Psikologi kesehatan adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia yang berkaitan dengan kesehatan. Perilaku apa saja yang anda temui berkaitan dengan masalah kesehatan di lingkungan anda dan bagaimana pendapat anda tentang perilaku tersebut.
a. Perilaku yang berkaitan dengan masalah kesehatan adalah kebiasaan merokok.
Pada umumnya para perokok menyadari akan bahayanya merokok bagi kesehatan dirinya dan juga dapat menganggu kesehatan orang yang disampingnya/atau perokok pasif. Tapi biasanya paru perokok tidak mementingkan kesehatan dirinya apalagi orang lain, yang diutamakannya adalah enaknya merokok, tanpa mempertimbangkan efek samping dari merokok tersebut seperti penyakit kangker, serangan jantung. Gangguan kehamilan dan impotensi.
2. Mengapa anda perlu mempelajari Psikologi? Apa hubungannya dengan kesehatan masyarakat?
Phisikolgi adalah ilmu tentang jiwa atau tingkah laku manusia, jadi bagai bagaimana kita bisa berinteraksi dengan masyarakat, apabila kita tidak memahami phikologi masyarakat tersebut, maka itulah psikologi ini sangat erat kaitannya dengan kesehatan masyarakat, kita dituntut untuk bisa memahami karakteristik orang atau kelompok masyarakat sebelum kita melakukan penyuluhan atau memberi informasi kesehatan kepada mereka.
3. Menurut Sigmund Freud struktur kepribadian manusia terdiri dari aspek yaitu Id, ego dan superego yang masing-masing memiliki fungsi, prinsip dan dinamika. Jelaskan ketiga aspek tersebut dengan contoh dalam perilaku manusia
Id :
Bagian pribadi yang menyimpan dorongan ”Biologis” manusia paling asli yang karakter ini dibawa sejak lahir.
Ego :
Mediakor antara hasrat hewani dengan tuntutan rasional dengan realistik, menghiang ketegangan sebagai perwujudan.
Ex. Ketika kita merasa lapar, ketika itulah kita harus berusaha untuk mendapatkan makanan, untuk menghilangkan rasa lapar yang kita rasakan.
Super Ego : Posisi kepribadian, mewakili yang ideal yang berfungsi untuk menentukan masa yang salah dan mana yang benar.
Ex. Saat kita merasa lapar tersebut, kita harus mempertimbangkan halal/haram makanan tersebut atau layak atau tidaknya makanan tersebut kita makan.
4. Menurut John. B. Watson Tingkah laku sepenuhnya ditentukan oleh aturan-aturan, bisa diramalkan, dan bisa dikendalikan. Tingkah laku apa yang dapat anda terapkan dalam bidang kesehatan?
Tidak merokok didalam ruangan rumah sakit, tersebut tidak dilakukannya ada aturan ”Areal No Smoking” dan dia pun menyadarinya/mengendalikan bahwa peraturan tersebut tidak pantas dia longgar karena dapat membahayakan orang atau perokok pasif.
5. Bagaimanakah pendapat Rogers tentang tingkah laku manusia? Jelaskanlah
Rogers :
Ada suatu kuasa aktif yang menggerakkan mereka kearah kesempurnaan. Apabila personiliti individu ”Membuka dirinya dalam keadaan semula yang baik dan individu akan terlepas dari masalah yang dihadapinya dan akan muncul aspek yang positif.
Maksudnya :
Apabila kita menghadapi masalah, jangan terlalu memandang terlalu rumit dan menanggapi masalah yang dihadapinya terlalu besar sehingga ia berfikir tidak dapat menyelesaikan masalah yang sedang dihadapinya itu.
Tapi cobalah untuk membuka diri dan berfikir jernih maka pikiran bawah sadar akan membawa kita kearah yang positif sehingga masalah yang kita hadapi tersebut. Cepat selesainya.
6. Apa yang dimaksud dengan stres? Apa yang menyebabkan seseorang menjadi stres? Dan apa upaya yang dapat dilakukan agar tidak terjadi stres pada diri anda?
Stress :
Reaksi-reaksi individu terhadap faktor-faktor baru atau yang mengancam, yang timbul dalam lingkungan dalam artian luas. Yang intinya ”Stress mengandung tekanan terhadap manusia”
Penyebab :
- Perbedaan persepsi, emosi, dan faktor lain yang melekat pada diri manusia tersebut.
- Terlalu memikirkan masalah yang dihadapinya, tanpa memikirkan jalan keluarnya dari masalah yang dihadapi.
Agar Terhindar :
- Berfikir positiflah, dan kalau bisa jangan terlalu memikirkan masalah yang sedang dihadapi. Apabila terlalu difikirkan akan meningkatkan kimiawi dalam tubuh yang menyebabkan penyakit fisik.
- Percayalah, tuhan tidak akan memberikan cobaan pada hambanya, kalau hambanya tersebut tidak sanggup menyelesaikannya atau melewati cobaan tersebut.
7. Jelaskanlah dengan contoh maksud kompensasi, sublimasi, dan proyeksi! Bagaimana penerapannya dalam bidang kesehatan masyarakat?
Kompensasi :
- Seorang dokter yang telah memeriksa pasiennya, maka dokter akan memberikan obat kepada pasien yang sakit tersebut. Maka pasien juga harus memberi imbalan akan jasa dokter dan biaya obat tersebut.
Sublimasi :
Rangsangan bawah sadar kita, apabila penyakit yang kita derita dapat berkurang atau bahkan sembuh, maka kita akan memberikan sesuatu pada dokter tersebut. Yang intinya bukan kompensasi.
Proyeksi :
”Kesadaran tertinggi pikiran”
Tidak membuang sampah kekali, karena akan menyebabkan penyumbatan pada umumnya para perokok atau kalau rokok itu membahayakan kesehatan tidak hanya kesehatan dirinya saja akan tetapi juga orang yang berada didekatnya saat dia merokok.

SUMBER :
http://zoven.wordpress.com/category/kesehatan-masyarakat/psikologi-kesehatan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar